Datin,
Hidup kita mungkin ada beda,
Semisal seperti roda.
Sebentar kedana, sebentar mewah,
Terkadang atas, terkadang bawah.
Datin,
Kini tampak kamu meruntun pilu,
Dari dasar apa yang berlaku.
Tapi apapun yang telah kamu lalu,
Ingatlah aku akan ada di situ.
Temani kamu di pintu kalbu.
Selalu.
Datin,
Aku sayangkan kamu.
6 comments:
Siapa datuknya?
kenapa mesti datin,kenapa bukan aku.*mboi.ekekeke
kau makin matang sejak hari pertama aku kenal tambo
KonspiMaker : Kamu lah. Hah. Hah.
Si NgokNgek : Kamu mahu? Bisa aja aku bikin untuk kamu. Ehehehe.
Penjajah Minda : Hey kau! Mungkin matang ini datangnya dari kau juga :-)
datin, aku pun ada untukmu.
Afiq Ah : Kamu sentiasa ada. Dan aku rindukan mu :')
Post a Comment